Ini Dia 3 Cara Menunda Kehamilan Tanpa KB

Ketika seorang pria berhubungan badan dengan seorang wanita dan berhasil membuahi sel telur, maka yang pasti terjadi adalah proses kehamilan. Apabila Anda ingin mencegahnya, maka Anda tentu harus menjalankan program Keluarga Berencana. Pertanyaannya, bagaimana cara menunda kehamilan tanpa KB? Daripada penasaran, yuk simak ulasan lengkapnya di artikel berikut ini.

Cara Ampuh Menunda Kehamilan Tanpa KB

Berhubungan seksual di masa subur atau ovulasi tentu tidak disarankan jika Anda ingin menunda kehamilan tanpa KB. Pasalnya di masa itu, sel telur sangat siap menerima sperma dan apabila pembuahan berhasil, maka jawaban pastinya adalah kehamilan. Itulah mengapa diciptakan beragam alat-alat pencegah kehamilan, seperti KB Suntik, KB Spiral, hingga Pil KB.

Sayangnya, masing-masing metode tersebut sering ditolak oleh banyak orang karena beberapa alasan. Sebut saja memiliki efek samping, tidak nyaman tubuhnya dimasuki benda asing, hingga alergi jika pakai alat KB. Selain itu, setiap jangka waktu tertentu, alat-alat tersebut harus diperbarui agar kinerjanya bisa maksimal. Inilah yang membuat orang-orang kadang malas untuk KB. Lalu, bagaimana cara menunda kehamilantanpa KB?

Jawabannya, tentu saja bisa. Ada beragam cara KB alami yang bisa Anda coba untuk meunda kehamilan, antara lain :

1.      Menggunakan Metode Perhitungan Kalender

Pertama, cara yang bisa dipakai menunda kehamilan tanpa KB adalah dengan perhitungan kalender. Namun cara ini membutuhkan pencatatan rutin kapan Anda mulai dan berhenti menstruasi serta berapa lama biasanya siklus Anda berjalan. Umumnya, siklus mens berjalan antara 28 – 35 hari.

Selain itu, Anda harus mampu menghitung dengan akurat kalender menstruasi jika ingin berhasil dengan cara ini. Jangan sampai Anda salah mencatat dan salah hitung sehingga perkiraan Anda meleset dan Anda tidak jadi menunda kehamilan.

2.      Cek Ukuran Suhu Basal Tubuh

Kedua, Anda bisa menggunakan cara mengecek suhu basal pada tubuh Anda. Bagi yang belum tahu, suhu basal adalah suhu dimana tubuh Anda sedang dalam keadaan sangat rileks alias istirahat. Adapun kaitannya dengan menstruasi, suhu basal tubuh Anda akan meningkat seiring masa ovulasi yang berjalan. Agar Anda bisa mengeceknya dengan akurat, Anda bisa menggunakan termometer digital oral atau termometer khusus suhu basal.

Untuk mampu menunda kehamilan, maka Anda setiap hari harus rajin mengecek perubahan suhu Anda di pagi hari sebelum bangun dari tempat tidur. Jika Anda mengalami peningkatan suhu rata-rata sekitar 0,3 derajat celcius, maka bisa dikatakan Anda sedang mengalami masa ovulasi. Kondisi ini biasanya akan berlangsung selama 3 hari atau lebih tergantung masa subur Anda.

3.      Metode Lendir Serviks

Terakhir, Anda bisa memakai metode lendir serviks untuk menunda kehamilan. Dengan metode ini, Anda bisa mengetahui kapan ovarium melepas sel telur sehingga Anda bisa menghindari hubungan seksual sementara waktu. Caranya, Anda cukup mengecek apakah serviks Anda mengeluarkan lendir yang lebih banyak dan lebih encer dari biasanya. Jika iya, maka Anda dalam masa subur dan jangan sampai berhubungan intim sejak hari pertama lendir keluar hingga 4 – 5 hari setelahnya.

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk berhubungan seksual? Tentu saja adalah selain dari waktu-waktu di atas. Untuk menunda kehamilan, Anda harus benar-benar menghindari hubungan intim di masa subur. Dengan kata lain, Anda bisa berhubungan 4 hari setelah suhu basal naik atau 4 hari sesudah vagina keluar lendir.

Demikian ulasan tentang beberapa cara menunda kehamilan tanpa KB. Semoga ulasannya bermanfaat.